Karo Kesra setda Prov NTB Drs. H. Sahnan M. Pd. usai rakor penyerahan sapi kurban Presiden |
Mataram, (CatatanNTB.com) - Sapi kurban Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk provinsi Nusa Tenggara Barat, akan diserahkan ke desa Ubung Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Tengah.
Pemerintah Provinsi NTB Mewakili Pemerintah Pusat akan mendistribusikan sapi kurban Presiden ke Masjid Alifurrahmah Ubung, yang akan diserahkan pada Minggu tanggal 16 Juni. Hal ini disampaikan oleh Kepala Biro kesejahteraan rakyat ( Kesra) setda provinsi NTB Drs. H. Sahnan, M. Pd., saat ditemui di ruangan kerjanya (14/6/2024).
" Mewakili PJ Gubernur NTB, Karo Kesra mengikuti rakor atau zoom meeting penyerahan sapi kurban Presiden yang dipimpin kepala sekertariat Presiden," jelasnya
Karo Kesra juga menyatakan dalam rakor tersebut, Kepala sekertariat Presiden Heru Budi Hartono meminta Pemprov agar berkordinasi dengan penerima sapi kurban Presiden " Pemerintah Provinsi harus memastikan kesehatan sapi dan teknis pendistribusian dipastikan lancar," katanya
Pada Hari Raya Kurban Iedul Adha 1445 hijriah ini, Presiden menyiapkan sapi kurban sebanyak 38 ekor disebar ke seluruh provinsi. Rata-rata berat sapi yang diberikan seberat 1 ton atau 1000 kilogram.
Sahnan juga menerangkan, Sapi kurban Presiden ini didistribusikan secara bergiliran, pada tahun kemarin didistribusikan ke kabupaten Lombok Barat dan sekarang ke Kabupaten Lombok Tengah.
Dalam proses pemilihan lokasi dengan mekanisme, mempertimbangkan wilayah dengan lingkungan yang ramai atau padat penduduk, banyak masyarakat kurang mampu dan lokasi mudah dijangkau.
" Proses penyaluran Pemprov NTB mendapat instruksi dari kantor kepresidenan, mencari masjid atau wilayah yang layak dengan mempertimbangkan mekanisme kelayakan," ungkapnya
Di kesempatan yang sama, Karo Kesra Provinsi NTB Drs. Haji Sahnan, M. Pd., menyampaikan kepada seluruh Masyarakat NTB, Selamat Hari Raya Kurban Iedul Adha 1445 hijriah. Semoga Momentum hari raya kurban ini dapat meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT.
(Red/CN)
0Komentar